Minggu, 03 Maret 2013

Suzuki Standarkan Layanan Purna Jual

Tangerang Selatan, KompasOtomotif - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) terus berbenah dengan menstandardisasikan outlet layanan 3S (sales, service, spare part) di seluruh Indonesia. Peningkatan ini dilakukan, menurut penjelasan
Riecky Patayudha, 4W Service Section Head SIS berkaitan dengan penjualan Ertiga yang terus tumbuh, sehingga Suzuki wajib meningkatkan standar pelayanannya.
"Fokus konsumen kami saat ini adalah pengguna pribadi bukan hanya niaga, untuk itu kami berbenah," jelas Riecky di Ciputat, Tangerang Selatan, hari ini (2/3/2013). Ditambahkannya, semua dealer baru yang dibangun sejak 2012 sudah menggunakan indentitas baru dengan desain dan penggunaan furniture yang lebih segar. Nantinya, seluruh dealer Suzuki akan punya standar tampilan yang sama.
Saat ini, Suzuki memiliki 131 outlet di seluruh Indonesia. "Sepanjang tahun lalu sudah ada 32 outlet yang mengalami peremajaan di 20 kota. Kami targetkan, seluruhnya akan selesai dalam tiga tahun ke depan," beber Riecky.
Sambut program LCGC
Ke depan SIS menargetkan bisa terus mendongkrak jumlah outletnya di Indonesia. Tahun ini, sudah dipastikan akan ditambah 52 lagi di seluruh Indonesia.
"Target kami bisa menembus lebih 200 outlet. Apalagi persiapan untuk menyambut keluarnya mobil murah dalam progam LCGC yang lagi dipersiapkan," lanjut Riecky.
Untuk membangun satu outlet baru Suzuki standar 3S, Suryanto Kardiman, General Manager outlet Suzuki Citra Asri Buana, di Ciputat mengatakan butuh minimum Rp 10 miliar. "Itu hanya cukup untuk bangunan beserta isinya saja, belum termasuk beli tanahnya," jelas Suryanto.

0 komentar:

Posting Komentar